Langsung ke konten utama

Sanggar Cendrawasih sabet juara 1, harapan 1,dan harapan 2 di kompetisi HUT ke 40 PIZZA HUT

 Surabaya- Dalam rangka memeriahkan HUT PIZZA HUT secara internasional ke 40, Pizza HUT cabang ITC mengadakan lomba kreasi mewarnai anak.

Kurang lebih 80 anak dari seantero Surabaya berkumpul dan melakukan kegiatan lomba kreasi mewarnai. Mereka bergiat dan semangat mengikuti kompetisi bergengsi ini.Minggu(9/6) 

Kebahagiaan anak-anak Sanggar Cendrawasih

 Sanggar Cendrawasih yang terdiri dari 8 orang anak yakni Reva( 9 tahun),Alisa( 11 tahun), Novi( 11 tahun), Abhimanyu( 9 tahun),Naura( 10 tahun), Adam ( 5 tahun), Ara ( 6 tahun),Hanna ( 9 tahun). Dengan didampingi oleh Bapak Sukir sebagai  pimpinan Sanggar Cendrawasih memimpin anak-anak ini dengan cerdas dan penuh semangat.

Alhasil, ada beberapa anak menjadi juara yakni Reva menjadi juara 1, Alisa juara harapan 1, Novi menjadi juara harapan 2 dalam kompetisi bergengsi ini.

Disisi dari kemenangan ini ada banyak yang akan disampaikan dari anak-anak yang muda belia ini.

Reva berharap ini baru pertama kali dan bisa bangga dan nggak nyangka bisa menang.

" Saya kaget dan terkejut ini adalah pengalaman pertama dan nggak nyangka bisa menjuarai kompetisi ini,ini saya lakukan dengan sukacita dan semangat," kata Reva.

Sementara itu, Alisa, mengatakan harapan saya Bapak dan Ibu saya bangga lewat karya yang saya berikan.

" Harapan saya dapat memberikan sebuah kebanggaan bagi Papa dan Mama saya lewat lukisan dan mewarnai," seru Alisa.

Novi memiliki pendapat senada yakni bersama-sama dapat maju dan membanggakan orang tua. 

" Saya dapat membanggakan orang tua dan lebih maju," kata Siswi SDN Kertajaya 4.

Lomba kreasi mewarnai ini adalah kegiatan secara luas disebarkan ke seluruh anak-anak di Surabaya dan memiliki dampak yang bagus. 

Selebrasi bareng di Sanggar Cendrawasih

Sukir, sang maestro dari Sanggar Cendrawasih, mengatakan bangga kepada anak-anak di wilayah kami bahkan jika ada momen yang lainnya dapat memberikan kemajuan dalam berkreasi. 


" Dalam momen ini saya sangat bangga dengan anak-anak ini.lewat kesempatan ini anak-anak dapat berkreasi dan maju dalam pendidikan.Mereka makin disiplin dalam belajar dan tentunya  menghormati orang tua," tutur Sukir.

Sukses untuk Sanggar Cendrawasih kedepan lebih maju dan baik. Maju terus RW 04 kelurahan Pucang Sewu, Ngagel Timur V

KIM PC 1000 mengabarkan untuk 153 kelurahan dan 31 kecamatan Sekota Surabaya. 

(Pet)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...