Langsung ke konten utama

Khusyuk dan hikmat khotmil Quran dan Istigosah MUI Kota,MUI kecamatan,dan Forkompicam Se kota Surabaya

Surabaya- Dengan mengambil suasana dan situasi  yang khusyuk untuk keselamatan bagi bangsa dan negara Indonesia maka Seluruh Forkompicam Se Kota Surabaya mengadakan doa bersama.

Khusus kecamatan Gubeng mengadakan doa bersama dengan menggelar Khotmil Quran dan Istigosah bersama MUI Kota,MUI Kecamatan Gubeng. Sabtu( 30/12) 

Sekilas giat bareng Forkompicam Gubeng

 Kemudian acara yang digelar pada malam ini adalah  doa yang dipanjatkan mulai dari  pagi hari dipenuhi  dengan rasa ucapan syukur oleh majelis Takmir yang  hadir membaur dalam semangat doa yang dilantunkan dengan penuh semangat kepada Sang Khalik baik itu oleh Bapak dan Ibu yang menjadi pemangku wilayah di Kecamatan Gubeng dan ASN Se kecamatan Gubeng.

Suasana Umat Berdoa

Gapri Cahyoko, bilang, tujuan dari acara ini adalah untuk mendoakan keselamatan dari bangsa dan negara ini khususnya pada masa kedepan adalah PEMILU dan PILKADA agar diberikan keselamatan dan keberkahan bagi semua insan masyarakat baik di kecamatan Gubeng dan seluruh Indonesia.

" Tujuan daripada acara ini adalah mendoakan bagi bangsa dan negara Indonesia serta keselamatan Umatnya kedepan," kata Mudin yang sehari-harinya aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan di Kelurahan Pucang Sewu.

" Selain itu juga giat hari ini mendoakan lancar dan amannya PEMILU 2024 pada tanggal 14 Februari nanti. Alhasil kedamaian dan ketenangan dapat dialami oleh semua pihak yang ada di bumi Pertiwi ini," tandas pak Ustadz yang selalu gaul dengan anak-anak Kartar RW 07. 

Gapri Cahyoko bersama dengan KIM PC 1000

Dalam kegiatan ini hadir Bapak Camat Gubeng, Kapolsek Gubeng, serta perwakilan dari Bhabinsa Kelurahan Airlangga yang juga mengawal kegiatan bareng di aula kecamatan Gubeng.

Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan dan 31 kecamatan sekota Surabaya.  

Salam Kompak!

(Pet)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)