Langsung ke konten utama

Penanganan Pasien Parkinson di jalan Ngagel Jaya Tengah

Surabaya- Team Gerak Cepat(TGC) dari Surabaya Timur melakukan koordinasi dan gerak cepat dalam memberikan pertolongan kepada masyarakat.

Hadir 3 pria dari TGC Timur melakukan penetrasi cepat dengan memberikan bantuan kepada pasien Edy L usia 78 tahun di rumah Ngagel Jaya Tengah 8. Senin(15/05)

Penanganan Pasien

Seperti diberitahukan oleh Helena, Asisten Rumah tangga,mengatakan pak Edy mengalami tremor lebih dari kebiasaan sebelumnya. Walhasil membuat bingung keluarga.

" Pak Edy mengalami tremor lebih daripada sebelumnya sekitar jam 02.00 Pagi. Dan hal ini juga membuat kami khawatir.lalu beliau(Edy) maunya pergi keluar.Namun kekuatan tubuhnya tidak seberapa kuat.Sehingga akhirnya kami pun memanggil 112," kata Helena.

Secara langsung pihak keluarga pak Edy mengontak 112.Dan tidak seberapa lama kemudian pihak TGC( PKM Keputih) melakukan observasi medik kepada om yang lahir di tahun 1945 itu.

Lalu, pihak keluarga mempersiapkan BPJS dan KTP( fotocopy) dalam melakukan registrasi nantinya di ruangan administrasi di rumah sakit

Pasien Edy sebelumnya pada masa Covid sudah mengalami yang namanya Tremor.Dan Ia selalu mengalami medikal checkup di Rumah sakit Unair.

Setelah mempersiapkan pasien dengan baju dan lain sebagainya team TGC berlaih dan beranjak ke rumah Sakit UNAIR dengan ditemani oleh pihak keluarga.

Persiapan pemberangkatan ke Rumah Sakit UNAIR

Penanganan secara cepat ini secara langsung hadir team 112, KIM PC 1000 dan LPMK Pucang Sewu. 

Jika melihat situasi dan kondisi yang membahayakan dalam bentuk apa saja dimana saja dan kapan saja di kota Pahlawan Surabaya segera kontak di layanan 112( gratis) dengan segera dapat memberikan bantuan kepada masyarakat.

Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan dan 31 kecamatan Se kota Surabaya.

Salam Kompak!

(Pet)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...