Langsung ke konten utama

Gerak Cepat pemadaman Api di Jalan Karangmenjagan no 74.

 Surabaya baru saja terjadi pemadaman api di jalan Karang Menjangan no 74 Surabaya sekitar 21.00 WIB. Sabtu(10/12). 

                 Suasana Pemadaman Api

Menurut Yudi Iskandar, pemilik bengkel Mobil, mengatakan penyebab kebakaran belum diketahui.Namun Ia tiba-tiba kaget dan sontak bangun dari tidurnya karena melihat asap api dan percikan api yang muncul tiba-tiba." Saya tidak tahu api dari mana tetapi tiba-tiba muncul api yang muncul dari kertas-kertas karton yang ada spontan langsung saya berupaya memadamkan dibantu oleh warga yang ada," lugas Yudi kepada KIM PC 1000  

Beruntung masyarakat yang ada disekitar wilayah Karang Menjangan dengan gotong-royong menyiram dengan air sesegera mungkin. Juga yang tidak kalah menariknya, team Pemadam Kebakaran dari Bubutan dan Menur yang sigap merapat.

Dalam waktu beberapa saat jilatan api dapat dipadamkan dengan sigap oleh rekan-rekan Damkar secara langsung dan cepat. Alhasil api dapat dijinakan dan diadakan proses pengeluaran asap oleh team Pemadam kebakaran setelah pembasahan. 

Setelah pemadaman, rekan-rekan dari Polsek Gubeng langsung mengadakan pengolahan TKP(Tempat Kejadian Perkara) untuk menelisik penyebab kebakaran. Tidak ada korban Jiwa dalam peristiwa ini.

        Rekan-rekan  Polsek Gubeng di lokasi

Hadir di lokasi juga Satpol PP dari Kecamatan Gubeng, Linmas kota Surabaya dan Aparat Kepolisian dari Polsek Gubeng.

Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 154 kelurahan dan 31 kecamatan Sekota Surabaya. 

(Pet)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersam

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjang

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)