Langsung ke konten utama

Apresiasi Dewan Pengawas Syariah terkait giat kotak Infak Nu Care

 Dewan Pengawas Syariah Kotak Infak mengapresiasi giat Nahdlatul Ulama (DPS Koin NU) Care

              Tampak Para Kiayi yang hadir

Surabaya, KH Farochi mengapresiasi kerjasama UPZIS dan JPZIS dalam menyukseskan Koin NU yang sudah berjalan 3 bulan di kecamatan Gubeng.

Kyai Farochi pun mengajak seluruh pengurus UPZIS dan JPZIS untuk tetap menjaga amanah menyukseskan Koin NU.

Ini disampaikan Kyai Farochi saat rapat persiapan pentasyarufan Koin NU usai kegiatan Lesbumi MWC NU Gubeng di Masjid Al Jihad Kalibokor II, Jumat (12/11) malam.

"Mari kita bina kekompakan dan disiplin dalam melaksanakan tugas. Ini yang akan membawa berkah bagi kita semua. Ini semata mata untuk mengharapkan berkah dari Allah SWT. Sampai saat ini, Alhamdulillah tidak kendor semangatnya," tuturnya

"Mudah mudahan keberkahan ini bisa meluber ke masyarakat sekitar," imbuh Kyai.

Kyai pun berharap, kegiatan sosial santunan ke dhuafa dari Koin NU dimaksimalkan sampai merata di seluruh Kecamatan Gubeng. 'Jangan beda-beda dalam pembagiannya," sambungnya.

Kyai Farochi mengaku, meskipun pengurus UPZIS dan JPZIS tidak ada upahnya di dunia, namun berkah ketulusan ini akan dilipatgandakan di akhirat. 


             Giat LESBUMI di Mesjid Al- Jihad

"Mari kita semangat. Ini berkah tulus ikhlas karena didasari keikhlasan. Sekarang memang tidak ada apa apanya. Tapi nanti di belakang (akhirat), perbuatan ikhlas kita mendapatkan keberkahan dari Allah SWT," tandasnya diamini seluruh pengurus. 

Sebelumya ajang LESBUMI  sangat meriah dan antusias di kunjungi para pengunjung baik itu pria dan wanita  di  masjid  Aljihad. Semangat dalam mengikuti Shalawatpun bertalu+Talu dengan menyebut Nama Nabi Muhammad SAW  bergema di seluruh RW 06 Kalibokor dan sekitarnya.

Tetap semangat dan salam kompak!


(AC Doni/pet)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...