Surabaya- Suasana kekeluargaan dan kebersamaan selalu hadir dalam acara kekeluargaan yang guyub dalam masyarakat Maluku.Hal ini dapat di lihat dari Paskah bersama dengan Ikatan Persaudaraan Maluku Ana Cucu Tounusa Amalatu Sabtu(7/04/2022) di Gedung Wanita Kalibokor.
Acara yang dimulai pada pukul 18.00 WIB didahului dengan acara pembukaan adat dengan pembawaan obor dan Alkitab sebagai lambang semangat persaudaraan yang mengantarkan kesatuan dan semangat kebersamaan anak-anak Maluku yang bersatu dan kompak dalam segala derap dan langkah kehidupan.
Lalu, acara di lanjutkan dengan puji-pujian yang memberikan semangat terhadap kemerdekaan bahwasannya Kristus telah mati dan bangkit memberikan dampak untuk semua orang yang berdosa mengalami pertobatan dan menjalani hidup yang lebih baik. indah dan menarik mulai dari pujian dan penyembahan kepada Tuhan yang maha Kuasa.
Suasana salah satu pengisi Acara VG Colo-colo |
Hadir dalam acara ini Bapak Erick Tahalele, Frans Huwae dan para tokoh masyarakat Maluku lainnya yang hadir pada waktu itu. Selain itu juga hadir Adi Sutarwijono, ketua DPRD Kota Surabaya yang juga memberikan masukan terkait dengan acara kebudayaan di kota Surabaya.
Adi, mengatakan bahwa budaya Maluku ini adalah salah satu budaya yang berkembang di bumi Pertiwi ini dan ini juga berkembang bersama-sama didalam masyarakat Indonesia.
" Ketika saya menerima undangan paskah ini.Saya langsung menerima undangan tersebut. Lalu saya mengatakan hadir dalam acara budaya ini,karena budaya Maluku ini juga adalah budaya yang juga bertumbuh dimasyarakat dan bertumbuh bersama-sama dengan masyarakat Surabaya,"kata Ketua DPRD kota Surabaya itu.
Bapak Adi Sutarwijono dan Erick TahaleleLebih jauh, DPRD kota Surabaya selalu terbuka terhadap semua budaya dan permasalahan masyarakat kota Surabaya serta menfasilitasi semua kebudayaan yang ada dengan baik.
"DPRD kota Surabaya selalu terbuka terhadap semua masukan permasalahan akan pelayanan publik. Termasuk dengan menfasilitasi akan pertumbuhan budaya yang ada di masyarakat. Baru saja saya mendatangi perkumpulan budaya dari Flores dan sekarang ini budaya Maluku. Indonesia ini bagaikan miniatur budaya yang harus dijaga dan dirawat dengan baik," lanjut Adi.
"Harapan saya terhadap ajang budaya seperti paskah ini dapat memperkuat semangat nasionalisme dan mengobati rasa rindu akan kampung halaman,"imbuhnya.
Selanjutnya KIM PC 1000 dan team dari Universitas Widya Kartika- fakultas Bahasa Inggris juga mewawancarai Ever Sopamena, ketua Panitia Paskah ikatan Persaudaraan Maluku Ana Cucu Tounusa Amalatu 2022 dan didampingi oleh Ibu Ana Luhukay.
Wawancara Team KIMPc 1000 dengan UWIKA- Fakultas Bahasa Inggris |
Ever,sapaan akrabnya, mengatakan rasa syukur kepada Tuhan akan acara ini dapat terjadi dengan baik adanya. ini semua karena kemurahan Tuhan maka ajang ini dapat terjalin dengan baik.
,"Kami bersyukur kepada Tuhan karena kegiatan ini dapat terjadi dengan baik.Dengan adanya kegiatan ibadah paskah ini dapat meningkatakan rasa persaudaraan antara sesama ikata persaudaraan Maluku yang ada di Jawa Timur juga Surabaya," kata bung Ever.
Sementara itu, Anna Luhukay, Tokoh masyarakat AC Toma, mengapresiasi ibadah paskah juga karena dukungan dari Pemerintah kota dan DPRD kota Surabaya yang menfasilitasi semua kegiatan paskah ini.
" Kegiatan paskah ini adalah ibadah bersama yang diadakan oleh kampung paling terkecil Papiru di sisi paling pinggir di jazirah lease dimana ini juga masyarakat Maluku secara umunya untuk dapat bersama dan berkesinambungan membangun persaudaraan dengan masyarakat Maluku," jelas Anna.
Di lain pihak, Frans Huwae, ketua KPPM kota Surabaya mengatakan, kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat positif untuk dikembangkan untuk bergotong royong dan kompak membangun Surabaya.
" Saya kira kegiatan ini adalah kegiatan positif yang terus menerus dapat dikembangkan ke arah yang lebih baik sehingga Surabaya dapat berkembang menjadi kota yang lebih baik dengan keberadaan kita," kata pria yang selalu energik dalam kegiatan sosial di KPPM Maluku.
" Harapan kedepan dengan adanya 3000 jiwa masyarakat Maluku dapat mengembangkan sesuatu yang positif dan berkembang bersama masyarakat Surabaya dalam mewujudkan kota Surabaya yang lebih baik," singkatnya
Bersama Tokoh masyarakat Maluku,Adi Sutarwijono & Team keamanan M1 Rasa Bersatu |
Acara diakhiri dengan menyanyikan Gandonge yang menyimbolkan kemesraan dan keindahan rasa persaudaraan dari warga Maluku kota Surabaya.
Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 berkolaborasi bareng dengan Universitas Widaya Kartika - Fakultas Bahasa Inggris mengabarkan untuk 154 kelurahan Se kota Surabaya.
(Pet/Theo/Medelin)
Komentar
Posting Komentar