Langsung ke konten utama

Zoom bersama Kapolri di Atlas Sport Center

Surabaya- Dalam pemutusan mata rantai Covid-19, Pemerintah secara berkesinambungan mengadakan vaksin booster sebagai bentuk penguatan akan tubuh supaya dapat menangkal bahaya ancaman Covid-19.

Pada kesempatan ini, KIM PC 1000 menyaksikan Vaksinasi Booster ke 3 dalam mengantisipasi bahaya Omicron di Atlas Sport Center di jalan Kertajaya Indah Surabaya. Rabu(9/02/2022)

Proses vaksinasi hari ini menggunakan dosis 2 dan 3 untuk vaksin Moderna dengan kuota 1500. Semuanya berjalan dengan melibatkan tenaga dari beberapa PKM yang terlibat yakni dari 

BPBD Kota Surabaya,Dinas Kesehatan Kota SurabayaSecurity Atlas Sports Club,Puskesmas Ngagel,Puskesmas Pacar keling Puskesmas Pegirian,Puskesmas Pakis,Puskesmas Peneleh, Puskesmas Perak timur,Puskesmas Putat jaya,Puskemas Rangkah,Puskesmas sawah Pulo,puskesmas sawahan, Puskesmas Sememi 

Ajang ini juga didukung penuh dengan Jajaran Kepolisian dari Polrestabes hingga Polsek Gubeng. 

Di hari yang spesial ini, diadakan Zoom bersama dengan Kapolri langsung live dengan para pejabat utama di Polda dan Polrestabes di seluruh Indonesia. 

 

Zoom dengan Kapolri

Hadir dalam Zoom ini Bapak Kombes Pol Ahmad Yusep selaku Kapolrestabes Surabaya bersama dengan para pejabat utama dan dari Kodam V Brawijaya

Yusep, menerangkan, bahwasannya program vaksinasi ini adalah dilaksanakan atas perintah Kapolri yang didukung oleh semua elemen yang ada.

" Yang ada hari ini adalah diinisiasi oleh Bapak Kapolri yang memastikan semua daerah baik itu kabupaten kota dan provinsi dan  oleh semua elemen yang ada didalamnya baik itu dinas kesehatan , TNI yang berkolaborasi dalam akselerasi percepatan vaksinasi booster," kata Yusep.

  

Keramahtamahan Kapolrestabes Surabaya
 dengan peserta Vaksin.

Bagi Surabaya sendiri akselerasi atau perecepatannya hampir 100 persen dan ini pencapaian terbaik dari seluruh Indonesia.

" Untuk Surabaya sendiri sudah 100 persen untuk dosis 1 dan 2.Kemudian untuk vaksin booster atau yang ketiga ini sudah mencapai 12 persen begitu juga vaksin bagi lansia tingkat capaiannya 100 persen," semangat Pria yang menjadi pejabat nomer 1 di lingkungan Polrestabes Surabaya.

Terkait dengan antisipasi virus Omicron, Yusep,mengatakan Surabaya sudah siap sedia , ketersediaan tempat tidur dirumah sakit masih mencukupi hingga saat ini dalam mengantisipasi keadaan yang ada dan ini sudah diadakan kerja sama bersama dengan semua stakeholders. Bahkan patroli bersama dengan tiga pilar baik penindakan terkait dengan pemakaian masker dan himbauan Protokol kesehatan terus dijalankan. Khusus pejalan dari luar negeri juga proses karantina langsung dijalankan dengan pengawalan ketat dari aparat baik laut dan udara.Mereka(pendatang dari luar negeri) bisa dikategori menjadi 2 baik yang bisa langsung dikarantina di rumah sakit asrama haji. sementara yang peserta pejalan luar negeri mandiri langsung melalui proses karantina di hotel-hotel yang telah ditunjuk 

 

Catatan Singkat Covid-19 di Jatim dan Surabaya

.Besar harapan dari Kombes Yusep agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan termasuk dengan penggunaan masker serta jangan terprovokasi dengan isu yang meresahkan masyarakat terkait dengan Covid-19.

Pak Yusep juga terkait dengan Vaksinasi di Atlas ini  berkesempatan untuk berkeliling dan bertanya kepada para Tenaga kesehatan dan peserta vaksinasi. Pun sambutan dan respon  masyarakat juga senang dengan kedatangan Kapolrestabes dan jajarannya.


(Pet)












Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...
Posting Komentar
Baca selengkapnya