Langsung ke konten utama

Swab Hunter dan Operasi kendaraan Roda dua yang tidak lengkap di wilayah kerja Gubeng

 Surabaya- Pemutusan Mata Rantai Covid- 19 terus digemakan oleh 4 pilar secara serentak oleh Pemkot Surabaya, Koramil, Puskesmas dan Kepolisian.

Khusus bagi wilayah Pucang Sewu, semua personel 4 pilar secara siap siaga hadir dengan lengkap.Tentunya dalam razia di wilayah ini ditemani oleh Eko Kurniawan, Camat Gubeng,  Kompol Akay Fahli, Kapolsek Gubeng dan ditemani oleh Lurah Pucang Sewu,Kenny Pieters Tupamahu.Sabtu(5/02/2022)

Team bergerak ke arah wilayah Pucang Sewu kemudian berhenti di Cafe De Ja Vu di Jalan Ngagel Jaya. Team menanyakan kepada semua warga apakah sudah divaksin sambil menunjukan aplikasi peduli lindungi.

Tidak berhenti disitu saja, di Cafe itu pula di cek juga  oleh petugas sambil berkeliling.Jika tidak dapat menunjukan maka langsung di Swab di tempat oleh teman-teman Puskesmas.

  

Suasana Razia di Cafe DeJa Vu

Dari hasil yang didapatkan dari rekan linmas yang bertugas terdapat 48 orang yang langsung di Swab antigen. 47 orang di dalam test ini negatif, 1 orang positif. kemudian 1 orang ini ditest PCR diperoleh hasil negatif dan dihimbau agar istirahat di rumah.


Selanjutnya KIM PC 1000 menyaksikan tilang kendaraan bermotor roda 2. Cukup banyak kendaraan yang terjaring operasi di jalan Manyar.Berbagai kasus unik yang ditemukan yakni mulai dari Tidak membawa SIM, STNk dan yang selalu terjadi kenalpot bronks yang selalu menjadi fenomenal bagi anak-anak muda masa kini.

Suasana pemberian surat tilang

Di lapangan, rekan-rekan Lantas GUBENG menanyakan dan memberitahu kesalahan yang dilakukan oleh para pengendara yang melanggar di jalan Manyar.

Tampak beberapa anak-anak muda ini harus menyerahkan SIM dan STNK berserta motor yang harus diserahkan sebagai barang bukti di kantor POLSEK GUBENG. 

Tercatat pada malam Minggu ini terdapat 37 motor yang terjaring dalam operasi yang dilakukan oleh Polsek Gubeng.

Demikian sekilas Info dari KIM PC 1000 untuk 154 kelurahan se Surabaya.

(Pet)



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...