Langsung ke konten utama

Jadikan Catur Olahraga yang Membanggakan

 Surabaya- Giat dan geliat dari olah raga  di Surabaya mulai bederap dan bergerak ke arah yang positif meski saat ini masih ada Pandemik Covid-19.


Max One Hotel Dharmahusada menggandeng Percasi(persatuan Catur  Seluruh Indonesia) cabang kota Surabaya mengadakan turnamen selama 2 hari mulai tanggal 11- 12 Februari 2022. 

Turnamen yang mengambil nama Maxone Dharmahusada Cup 2 Chess ini memiliki keunikan tersendiri. Hal ini disebabkan pesertanya berasal dari berbagai level.Mulai dari Level anak sampai dengan level dewasa. Juga yang tidak kalah menariknya adalah Pertandingan ini tidak mengenal umur.Artinya Yang Senior dapar ditantang oleh anak-anak yang muda belia seperti kelas SD maupun level SMP ataupun SMA.

Semuanya dapat tampil sama rasa dan sama faedahnya. Menarik untuk ditilik, karena ada sebuah kesetaraan pemain yang rindu setelah 2 tahun tidak pernah bermain Catur dengan tatap muka.

Ditemui disela-sela pertandingan Catur, Abdul Najib, General Manager Max One Dharmahusada  mengatakan pertandingan yang diadakan kali ini untuk memberikan semangat bermain catur dengan tatap muka secara langsung setelah sekian lama masa Covid-19 ini melanda kota Surabaya pun Indonesia.

" Kita melihat masa Pandemik ini menyebabkan aktifitas olah raga seperti catur tidak dapat diselenggarakan.Namun dengan adanya turnamen ini maka giat ini dapat menggelorakan semangat yang baru dari kegiatan yang bersifat online sekarang menjadi offline," kata Pria asli Palembang ini 

Lebih lanjut, ditinjau dari peserta maka lebih banyak peserta yang datang bahkan datang ada yang datang jauh dari luar kota.

" Untuk persertanya datang berasal dari Surabaya, Jombang, Mojokerto dan yang paling jauh dari Jawa Tengah yakni Semarang, " lugas Najib.

Harapan dari kegiatan ini menurut Najib akan dapat menumbuhkembangkan semangat berolaraga Catur serta dapat meningkatkan kesenangan para pemain catur baik yang baru dan juga para pemain senior untuk dapat berkompetisi secara asyik.

Tidak itu saja, dukungan dari Pemerintah Kota sangat dibutuhkan dalam mendukung keberhasilan program catur agar dapat mengharumkan nama kota baik dikancah lokal sekaligus internasional dengan menggandeng lebih banyak sponsor dari stakesholder Yang ada di Surabaya.

Secara langsung, KIM PC 1000  dan KIM Mojo langsung juga berjumpa dengan 2 orang tokoh masyarakat yang namanya sudah dikenal di seantero kota Surabaya.Beliau adalah Budi Leksono yang merupakan ketua Percasi kota Surabaya dan rekannya Norma Yunita yang juga sama-sama anggota Dewan kota yang selalu menginspirasi dalam menyikapi Catur saat ini.

Bagi Budi, sapaan akrabnya, sangat berharap Olah raga Catur ini dapat ditumbuhkembangkan sejak dini agar dapa menggiatkan prestasi bagi semua pihak.

" Dengan tujuan olah raga ini dapat meningkatkan semangat berolahraga dalam segala hal  khususnya Catur dan ini dapat menumbuhkan bibit baru dalam dunia percaturan di Surabaya dan Indonesia secara umum," tutur Budi yang merupakan sekertaris Dewan di Komisi A DPRD kota Surabaya.

  

KIM PC 1000 bersama Budi Leksono

Budi mengharapkan adanya sinergisitas antara Pemerintah dengan stakesholder yang ada agar dapat mendukung semua olah raga yang ada termasuk catur.

"Catur ini adalah olah raga masyarakat yang dapat dimainkan dimana saja baik itu di warung kopi, pos satpam atau dimana saja.Oleh karenanya peran serta olah raga ini sangat penting di masyarakat. Ini perlu didukung oleh Pemerintah kota bersama dengan stakes holder lainnya agar dapat dikembangkan sehingga bibit yang ada dapat kembangkan secara dini," imbuhnya.

Wawancara dengan Norma Yunita

Di kesempatan yang sama, Nourma Yunita, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Maxone hotel Dharmahusada. Ia berharap dengan olah raga ini dapat didukung oleh semua pihak agar olah raga Catur ini dapat dikenal oleh masyarakat dan menjadi trend yang baik dalam masyarakat lokal dan internasional. 

"Saya mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh Bapak Haji Budi Leksono ketua Umum Percasi yang terus menerus menggalakan kegiatan catur ke masyarakat. baru saja kami menyaksikan kegiatan catur yang ada di gedung dewan.Disitu, ada 100 orang berkompetisi satu engan yang lain baik itu antara anggota Dewan dengan para pegawai yang bekerja disana.Juga dengan para jurnalis yang bekerja mencari berita di gedung dewan kota," semangat anggota Komisi D DPRD kota Surabaya.

 Tidak itu saja saya melihat turnamen Catur yang diadakan di BG Junction yang mana semua pihak senang dan aktif terlibat didalamnya. Untuk itu saya mengapresiasi semua pihak termasuk Maxone hotel yang sudah memberikan tempat bagi para pecatur Surabaya," imbuh Nourma.

Di sisi pemain, Rudy Gunawan, master chess dari Surabaya turnamen yang diadakan ini sangat baik dan animonya terus meningkat dari tahun sebelumnya.

Rudy menghimbau agar tournameb ini dapat mendukung hal positif bagi Pemkot dan lembaga lainnya dan perusahaan untuk terus dapat mengembangkan secara aktif olah raga ini sehingga dapat menciptakan atlit-atlit yang berbakat dikemudian hari.

Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 dan KIM Mojo untuk 154 kelurahan dan 31 kecamatan Se Surabaya.

Tetap semangat dan terus berkarya untuk Surabaya yang lebih Hebbatt.

Salam kompak!

(Pet/Amin)











Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)