Langsung ke konten utama

Hujan turun, kelurahan Pucang Sewu siaga

Surabaya- hujan menghajar Surabaya sejak jam 15.00 WIB seakan menghujam bom air yang sangat luar biasa bagi warga Kota Surabaya.Hal ini menyebabkan banyak kemacetan dan kemandekan yang terjadi di lalu lintas Surabaya Jumaat (7/01/2021)

Lurah dan staff kelurahan PC 1000 turba di stopan lampu merah Pucang Sewu


Ini juga terjadi bagi warga Pucang Sewu, banyak dari mereka yang mengalami beberapa kendala dalam beraktifitas.

Oleh sebab itu, ini membuat juga Lurah dan staff kelurahan bekerja keras dalam membantu warga dalam menolong warga dalam mengatisipasi hujan yang intensitasnya  tinggi.

Kenny Pieters Tupamahu, lurah Pucang Sewu mengatakan ada beberapa wilayah yang menjadi genangan dan banjir di wilayah Pucang Sewu.

"Wilayah yang di kunjungi adalah Ngagel jaya Utara, Ngagel jaya barat, Ngagel Jaya tengah, Ngagel Timur dan wilayah kerja Pucang Sewu lainnya  agar warga dapat tertolong khususnya wilayah yang menjadi genangan dan banjir," kata Kenny.

Semangat dan kebersamaan pelayanan masyarakat di perempatan Pasar Pucang


Secara langsung mereka memposisikan diri untuk mengatur lalu lintas dan memberikan informasi seputar jalan yang dapat dilalui sehingga aman terkendali bagi pengendara juga orang yang berlalu lalang 

" 8 orang tenaga diturunkan secara berbarengan guna melihat situasi dan kondisi hujan berserta masyarakat yang mengalami masalah," jelas Pak Ipul kasie Pembangunan dan ketertiban Umum yang mendampingi Pak Lurah.

Kerja kolaborasi dan koordinasi apik ini langsung dan cepat bersama dengan pihak dishub. Sebagai bukti semuanya berjalan dengan baik.

Semoga Surabaya dapat berjalan aman terkendali dalam masalah hujan ini.

Hujan yang mengguyur kota Surabaya akhirnya berkurang dan khususnya di kelurahan Pucang Sewu 


Selamat berkarya kawan-kawan Kelurahan Pucang Sewu.Tetap semangat dan bersinergi dengan masyarakat 

Salam kompak!

(Pet)






Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersamaan s

7 sepeda motor di garuk dan 5 orang anak dibawa ke Polsek Gubeng

Surabaya- Dalam mengantisipasi balapan sepeda motor dan sepeda liar di wilayah Ngagel jaya Utara sisi dekat Ngagel wasana Kelurahan Baratajaya, Polsek Gubeng secara langsung mengadakan penangkapan secara dadakan.Rabu malam (29/11)  Pembalap yang terciduk Operasi dadakan ini dikarenakan laporan masyarakat yang sering resah dengan keberadaan balap liar baik itu sepeda dan sepeda motor yang bergerak cepat sekitar jam 20.30 WIB   Dalam operasi penyekatan ini langsung dilakukan oleh petugas Polsek Gubeng dan alhasil 7 motor di garuk beserta lima anak muda yang secara langsung digelandang ke Polsek Gubeng.  3 orang anak langsung ditangkap tangan. selanjutnya 2 orang lain langsung di bekuk saat tidak dapat memberikan keterangan jelas kepada petugas.  Lokasi di jalan Ngagel Wasana kelurahan Baratajaya Dalam operasi ini tidak ada yang luka dari pihak pembalap. Sebuah keberuntungan malam yang indah di kelurahan Baratajaya  Semoga dengan peristiwa ini menjadi perhatian kita semua pun kolaborasi 3

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)