Langsung ke konten utama

Catatan Singkat Pelayanan Covid- 19 PKM Pucang Sewu

 Surabaya- berikut adalah Catatan singkat dari pelayanan Covid- 19 di PKM Pucang Sewu Senin (31/01/2022) di Balai RW 08 Pucang Anom

Secara maksimal, pelayanan Vaksinasi di Balai RW 08 Pucang Anom berjalan lancar.Tidak berhenti disitu saja, kegiatan ini juga disupport oleh team satgas RW 08 dan didampingi Pihak Kelurahan yang didampingi oleh Kenny Pieters Tupamahu, lurah Pucang Sewu dan Drg Prasukma Yogarwati pimpinan PKM Pucang Sewu.

Semua ini hasil kolaborasi yang apik dan memberikan faedah bagi masyarakat yang hadir pada waktu itu dengan tetap mematuhi protokol kesehatan khususnya pada saat penggunaan masker.

Dari data yang dikumpulkan dari rekan- rekan Puskesmas hingga akhir giat Puskesmas tercatat kuota dari penggunaan vaksinasi Aztra Zaneka dengan kuota 100 peserta yang  hanya mencatat 9 orang yang gagal karena hipertensi.

Suasana Vaksinasi RW 08

Sementara itu, PKM Pucang Sewu juga mengadakan safari ke Kelurahan Baratajaya. Adapun tujuan dari safari ini adalah untuk mengetahui seberapa jauh jumlah dari penderita Covid- 19 dan cara antisipasi secara dasar jika ditemukan Pasien Covid- 19

Rapat Koordinasi ini dihadiri oleh Dr Dini dan staff dari PKM Pucang Sewu ditemani .Shinta Happy,.Sekretaris Kelurahan Baratajaya dan Pak Pieter Kasie Bangtib kelurahan Baratajaya 

Dari pantauan KIM PC 1000, pertemuan yang berlangsung di aula kelurahan bersama 8 RW ini berjalan dengan baik.Tanpak terjalin percakapan yang komunikatif dan persuasif diantara perwakilan PEMKOT dengan warganya secara seimbang dan harmonis.

Dari catatan PKM Pucang Sewu telah tercatat 22 pasien Covid- 19( versi Corona)yang ada di wilayah Kerja Baratajaya. Pencatatan diatas adalah hasil temuan Puskesmas melalui dinas Kesehatan kota Surabaya.

Mengacu terhadap hal tersebut diatas, Moelyono Gershom ,ketua LPMK, bilang ini adalah pertemuan ini berbicara bagaimana pencegahan dan pemutusan mata rantai Covid-19.

" Pertemuan ini adalah untuk pencegahan dan pemutusan mata rantai Covid- 19 serta mengetahui hal-hal yang dapat dilakukan dalam memberikan masukan positif kepada RW yang ada terhadap antisipasi Covid-19,"jelas pak Moel, sapaan akrabnya di kelurahan Baratajaya.

Disisi lain, Dr, Dini Anggraeni, dokter Umum di PKM Pucang Sewu, mengatakan, tujuan pertemuan ini adalah penanganan penyakit Covid-19 dan pengendaliannya bersama RW dan satgas Covid- yang ada di wilayah kerja Kelurahan Baratajaya. 

 

Rapat di Aula Kelurahan
Baratajaya

' Tujuan dari Pertemuan hari ini membahas terkait dengan pengendalian dan penanganan Covid-19 ( varian Omicron) bersama RW yang ada di wilayah kerja Kelurahan Baratajaya," semangat Dini 

" Dilihat dari angka penambahannya satu satu dan secara total angkanya 22 pasien per hari ini dan naiknya satu-satu. Ada pasien  yang memilih untuk ishoman di rumah, hotel dan kebanyakan hal ini disebabkan paling banyak Kluster Keluarga," lugas Dini 

Dini sangat berharap untuk masyarakat di wilayaj kerjanya untuk tetap memelihara protokol kesehatan terlebih lagi dengan penggunaan masker.

Senada dengan Dini, Shinta Happy, Sekretaris Kelurahan Baratajaya, mengungkapkan giat ini dalam rapat ini guna mengaktifkan kembali kegiatan kampung tangguh di wilayah masingmasing dan mempertahankan Protokol Kesehatan.


" giat kali ini guna mengaktifkan kembali kampung tangguh serta menjaga Protokol Kesehatan dan ini sudah biasa dilakukan Kawan-kawan RW dan Satgas Covid- 19 secara baik," diakhir perbincangan dengan KIM PC 1000.

(Pet)



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)