Langsung ke konten utama

Bersama mewujudkan Surabaya emas dengan semua bayi dari kecamatan Gubeng

 Surabaya- kurang lebih 308 bayi hadir dalam acara Mewujudkan Surabaya Emas eliminasi bayi Stunting Rabu(26/01/2022).di balai kota Surabaya.

Acara yang sangat ramai dan padat ini dipadati oleh Ibu dan anak yang berasal dari 154 kelurahan. Dan dari setiap kelurahan dikirimkan 2 orang anak untuk di lombakan dalam ajang ini.

Bagi kecamatan Gubeng, secara keseluruhan penuh dengan sukacita dan sukaria dalam menyambut lomba ini.Mereka sangat senang dan sukacita dalam menyambut lomba ini.

 

Sukacita Ibu,Kader dan Anak se kecamatan
GUBENG
Bagi kecamatan Gubeng, semangat dan kegeliatan bayi-bayi ini sangat produktif dan berdaya guna. 

Secara spesial, kelurahan Pucang Sewu berfoto bareng dengan Bapak Tommy Ardianto, Kepala Dinas DP5A. Tanpa ada canggung langsung para Ibu dan anak ini berfoto bersama.

Sambutan yang hangat ini juga ditemani sambil berfoto bareng sekaligus menanyakan keadaan bayi yang ada dan bercengkrama singkat dengan bayi. Para Ibu- ibu tampak senang dan bahagia sekali

 

Bersama Kadis DP5A dengan Ibu-ibu
Dan anak Kelurahan Pucang Sewu

Hadir dalam acara ini Pak Eri Cahyadi selaku Walikota Surabaya, Rini Indrayani, ketua TPPKK kota Surabaya,Haji Armuji, Wakil walikota,Sekretaris daerah, Kepala Dinas kesehatan, kepala dinas Infokom, Kepala Dinas DP5A dan masih banyak lagi tamu undangan.  

  

Suasana bersama Pak Walikota dan semua
ASN eselon 1 di lingkungan Pemkot

Suasana acara berjalan dengan baik dengan sambutan dari doa yang dipanjatkan, pesan yang disampaikan Pak Walikota serta pemberian makanan kepada beberapa bayi yang didelegasikan untuk makan bareng bersama pak Wali dan Bu Wali.

Usai Acara, KIM PC 1000 dan bersama rekan-rekan wartawan memberikan pertanyaan kepada Bu Rini terkait dengan acara hari ini.Dan sangat presisi jawaban Ketua TP PKK . Kota Surabaya Berikut cuplikan wawancaranya

  


Acara berakhir dengan baik tanpa ada kendala suatu apapun.

Demikian laporan dari KIM PC 1000 untuk 154 kelurahan se Surabaya.

Horasss! Salam Kompak 

(Pet)




Komentar

  1. Pencegahan sejak dini sebaiknya dilakukan dengan beragam cara, Surabaya selalu berusaha memberikan yg terbaik buat warganya

    Nice info KIM PC1000👍

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersamaan s

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjangan untuk dapat dijemput o

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)