Langsung ke konten utama

Berkah ditengah Makam Ngagel Timur

 Surabaya- Masa pandemik ini adalah masa dimana semua dapat memberikan dari apa yang mereka miliki dan mereka impikan kepada masyarakat baik itu kepada semua level masyarakat khususnya mereka yang ada di garis marjinal atau kaum yang lemah.

Dalam hal ini, bagi kelurahan Pucang Sewu, kesempatan berbagi ini diberikan oleh Kenny Pieters Tupamahu ditemani rekan-rekan dari Ikatan alumnus Universitas Kristen Satya Wacana di makam Ngagel Timur Sabtu(25/09/2021)



Anak-anak yang sudah menantikan berkah ini sangat senang sekali dengan bingkisan yang diberikan.Tampak diraut wajah mereka yang hadir senang dan bahagia saat menerima bingkisan yang sudah dipersiapkan dengan baik.

Tidak berhenti disitu saja, rekan-rekan dari satya Wacana juga mengunjungi rumah warga di Ngagel tinur RW 04 dekat dengan rel kereta api.

Sukacita dan sukaria sangat terpancar diwajah mereka saat bantuan di berikan. keren,murah hati dan penuh semangat kebersamaan.

Kenny Pieters Tupamahu, lurah Pucang Sewu, berpesan agar bansos yang dipergunakan sebaik-baiknya dan tetap warga selalu menjaga kesehatan dan bagi anak-anak agar dapat mempedulikan lingkungan dan belajar dengar baik.

" saya berpesan agar warga dapat selalu memanfaatkan sumbangan atau bansos yang diberikan secara baik dan bagi anak-anak untuk belajar dan bekerja keras agar dapat mencapai cita-cita yang diinginkan," kata Pria berdarah Maluku itu.

Semoga sumbangsih dari semua stakesholders dapat dipakai dan digunakan sebaik-baiknya agar dapat memberikan paling tidak kelegaan di masa pandemik maupun sesudahnya.

Sementara itu, Yulya Sasongko, koordinator arek kuburan menyambut baik sumbangsih para donatur dan pak Lurah.

" Dengan adanya kegiatan ini anak- anak  amat sangat senang sekali,Bapak Murah hati sering mengumpulkan anak" khususnya yg tinggal di sekitaran makam Ngagel. kalau tidak salah ini sudah ke 4 kalinya Bapak bercengkrama dengan anak", kata bu Yuli, sapaan akrab warga di kalibokor.

, "lanjut,kadang berbagi es krim, berbagi boneka,malah ini sudah ada agenda lagi untuk berbagi baju bekas layak pakai buat anak. warga kami yang lansiapun sering mendapatkan bantuan berupa Sembako dari para donatur yg dijembatani sama Pak Kenny," sumringah Yuli sehari-hari mengantarkan permakanan di wilayah kerja Pucang Sewu.

Demikian informasi dari KIM PC 1000 untuk Surabaya raya.

Selamat dan sukses Pucang Sewu!

Salam kompak

(Pet/dita)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)