Langsung ke konten utama

Semarak Giat Pendekar Biru di lapangan Thor, Gaes!

Surabaya- Gelora Pancasila menjadi saksi sejarah bagi puluhan ribu orang datang kesana Jumaat (13/08/2021). Khususnya bagi Pendamping Kader Adaptasi Kebiasaan Baru atau lazim disebut Pendekar biru GUBENG yang hadir dalam proses vaksinasi ke dua  di lapangan Thor. Jumaat (13/08/2021)

Adapun tugas dan tanggung jawab mereka di lapangan thor adalah memberikan asistensi kepada warga yang mau divaksin pada kesempatan siang itu.tanpa peduli panas dan terik mereka sangat antusias melakukan peran dan kerja mereka kepada masyarakat.


Semangat dan gelora membantu masyarakat yang di tunjukan oleh ibu-ibu aktif dan energik dalam memberikan sesuatu yang baik bagi Gubeng baik secara khusus dan Surabaya umumnya.

Senyum, Sapa ,Salam dan Santun tetap dikedepankan secara kompak bagi para nakes dan juga pengunjung yang hadir untuk bersiap divaksin ataupun telah divaksin.Semarak dan pesona mereka tetap merekah selalu walaupun banyak yang berdatangan.


Ada yang memberikan pengarahan, ada yang menuntun lansia yang bakal divaksin ada yang memberikan semangat bagi yang datang dengan kekhawatiran  dan tugas lainnya yang terkait dengan penugasan di GOR Pancasila.


Kekompakan dan kesetiaan dilakukan dengan sukacita dan sukaria.

Ditemui disela-sela makan siang keenam Ibu itu yang namanya  Ibu Rina Pendekar Biru dari Mojo, Sumartin, pendekar biru dari Airlangga, Nasifah dari pendekar biru Gubeng, luluk dari Pendekar Pucang Sewu, Lukik, Pendekar biru kertajaya dan Asti dari pendekar biru Baratajaya bersama Aniek dari IPSM kecamatan Gubeng.

Mereka memiliki hasrat dan harapan yang diungkapkan kepada masyarakat Gubeng dan Surabaya yang sehat selalu kedepan.


Perspektif dan kekaryaan mereka patut sadar atau disadari diacungi jempol dan kedepan dapat menjadikan Surabaya lebih hebbaat.

Terimakasih Ibu-ibu pendekar Biru semoga Tuhan yang maha Kuasa memberikan kekuatan, kenangan dan berkah yang melimpah atas perjuangan  anda bagi kota Surabaya.


Salam kompak dari KIM PC 1000 untuk GUBENG dan Surabaya Hebbatt.


(Pet/EK)

Komentar

  1. Terimakasih kepada KIM 1000 yg sdh datang k lapangan THOR untuk memantau kegiatan kami PENDEKAR BURU kecamatan Gubeng,Semoga kedepan nya giat kerja PENDEKAR BIRU lebih semangat dlm membantu masyarakat untuk melakukan Vaksinasi dan merubah masyarakat untuk melakukan kebiasaan yg tdk biasa menjadi biasa yaitu 5M nya...dan saya sebagai PB Baratajaya akan membantu masyarakat untuk informasi tentang vaksinasi yg akan di adakan dimana dan kapan waktunya nya...semoga kami semua dlm lindungan Allah SWT agar tetap selalu semangat untuk membantu masyarakat Surabaya pd umumnya dan warga kec GUBENG khususnya...Salam kompak selalu dari PB GUBENG
    PENDEKAR BIRU GUBENG jaya jaya jaya yeeees...👌 Semangat terus 💪💪💪

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)