Langsung ke konten utama

HUT ke 76 di Kecamatan Gubeng

 Surabaya  semangat 17 Agustus selalu menggema di mana-mana.Hal ini dapat dilihat dari masyarakat di seluruh Bangsa Indonesia khususnya bagi warga Gubeng. tiga pilar lengkap , LPMK, RW dan staff hadir untuk menghadiri upacara dengan Zoom dengan walikota Surabaya langsung dari Balai kota Surabaya

Turut bergabung bersama KIM PC 1000 dan KIM Airlangga memberikan semangat dalam peliputan kali ini Selasa(17/08/2021)


Semuanya mengikutinya dengan hikmat dalam masa pandemik dan tunduk taat akan protokol kesehatan.

Sehabis upacara, Bapak walikota mengadakam temu muka dengan para veteran. dalam pesannya Eri sangat mengapresiasi dengan adanya veteran dan ia berjanji untuk tetap membangun tali silahturami dengan para veteran.

Eri yang didampingi oleh Armuji wakil walikota tampil sangat mengesankan didepan 154 kelurahan dan 31 kecamatan.

" maturnuwun bagi semua veteran.karena anda adalah orang tua yang mengawal kota Surabaya dan medukung Pemerintahan Kota Surabaya," semangatnya

Armuji, wakil.walikota, mengapresiasi dan memberikan arahan untuk tetap melakukan protokol kesehatan dan tetap menjaga kota ini agar bebas dari Covid -19.berharap Kota ini menjadi kuning bagi zona covidnya




Dalam kesempatan yang berbeda, Dedik Irianto, Camat Gubeng, percaya penurunan angka Covid- 19 ini disebabkan kerjasama semua pihak dan menuruti prokes yang diarahkan oleh PEMKOT.

" penurunan angka Covid- 19 ini disebabkan karena kerjasama semua pihak dan ketaatn dari warga akan peraturan yang diamanahkan PEMKOT," lugas Dedik yangjuga Kadis Damkar.


Dirgahayu Republik Indonesia.Indonesia Tangguh Indonesia tumbuh

Salam kompak dari Kami KIM PC 1000 dan KIM Airlangga. (Petrus/Suhelly)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)