Langsung ke konten utama

Bangun kekompakan lewat makan Pagi di Kampung Tangguh Baratajaya RT 02 RW 06 Kelurahan Baratajaya

Surabaya- kekuatan dan kesempatan untuk bersatu dapat dilakukan dalam berbagai hal. Salah satu diantaranya dengan makan pagi bareng di Kampung Tangguh RT 02 RW 06 Kelurahan Baratajaya Sabtu(28/08/2021).

(foto : Makan pagi bareng)

Mulai dari jam 07.00 pagi dibuka dengan beberapa makanan yang selalu ada disekitar kita.Makanan gratis tetapi berfaedah dengab membangun semangat Persaudaraan dan keguyuban diantara mereka.Pun masyarakat yang sekedar berlalu lalang di depan gang rumah. Tidak peduli tua, muda, dan seluruh umur datang dan menikmati sajian yang sederhana dan khas jawa timuran abis kawan-kawan.

(foto : Pose bersama di depan kampung Tangguh di Baratajaya GG 4)

Hery Setiawan,Ketua RT 02 ,sangat senang dan menceriterakan makanan yang ada di depan nya.

" Makanan hari sangat menyenangkan dengan berbagai varian yang ada dan gratis hanya di Sabtu Bahagia," jelas Hery

Tidak berhenti disitlu saja, para pendekar Biru yang selalu kita saksikan di arena vaksinasi di kecamatan Gubeng. Sifat dan sikap mereka sangat senang dan bergerak untuk memberikan info terkait dengan perubahan perliaku dan seputar vaksinasi.


Beberapa komentar terucap enak dan gurih  makanannya ,cukupan dan semuanya sedaaaap sekali.

Menyenangkan dan membahagiakan hari ini setelah melewati hari-hari yang padat dalam vaksinasi dan sosialisasi di kecamatan pun di kelurahan yang mereka tempati masing-masing.

Seluruh ajang makan pagi ini sehat dan berfaedah bagi kita semua di pagi yang cerah nan ceria.

Selamat dan salam kompak buat  Baratajaya dan seluruh Surabaya.

Merdeka!!!!

(Pet/Hery- KIM PC 1000/ KIM Baratajaya)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...