Langsung ke konten utama

Nonton Bareng zoom Surabaya Smart City on pandemik 2020 bersama dengan RT dan RW se keluarahan Pucang Sewu

Surabaya- Menikmati malam minggu ternyata dapat dilakukan dengan beragam cara  dengan teman atau keluarga. salah satu caranya dengan menonton  zoom terkait dengan Surabaya Smart City  on Pandemi 2020 di kantor kelurahan Pucang Sewu kecamatan Gubeng. 

(foto : Suasana dari Webinar zoom tentang Surabaya Smart City on Pandemik 2020)


Dalam acara nonton bareng virtual ini ditemani oleh kenny Pieters Tupamahu, Lurah Pucang Sewu dengan rekan-rekan RW 01-08  di  wilayah kerja Pucang Sewu Sabtu(15/08/2020).

Semarak dari hari minggu ini juga ditemani oleh  Dwi dari pihak dinas Kebersihan  dan Ruang terbuka Tata hijau(DKRTH). antusiasme para RW ini dilihat secara baik dalam semangat kebersamaan dan kekompakan Rukun warganya.

Tampak beberapa pertanyaan yang dilontarkan masyarakat. Salah satu diantaranya tentang tujuan dari penerapan SSC di masa pandemik. Eri Cahyadi, mewakili dari Pihak Bapeko, meyakini tujuan dari SSCC ini dapat membuat Surabaya lebih hijau." Insyallah Surabaya berubah dari merah menjadi oranye. dan diharapkan Surabaya dapat menjadi lebih hijau. disamping itu juga dengan dukungan semua masyarakat maka semuanya dapat merubah wajah Surabaya yang lebih baik dalam penanganan sampah,"kata Ery

(foto : Kenny Pieters Tupamahu Lurah Pucang Sewu dengan rekan-rekan RW 01-08  di  wilayah kerja Pucang Sewu)


Sukses untuk Surabaya Smart City on Pandemi 2020. tetap bersukacita dan jangan lupa bahagia selalu warga Pucang Sewu dan Surabaya.

Ayo Surabaya tunjukan semangatmu dan jangan lelah melawan covid-19 dengan 3 hal dalam protokol kesehatan dengan cuci tangan, jaga jarak dan pakai masker selalu!!

(Pet/Nov_KIM PC 1000)

Tambahkan teks



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...