Langsung ke konten utama

Gimana sih Menikmati kota Surabaya yang gratis, aman dan nyaman ? Suroboyo Bus solusinya, teman!

Surabaya- Menikmati keindahan kota Surabaya tanpa merogoh kocek di Surabaya di jamin pasti bisa, kawan. Caranya mudah, efektif dan efisien. Bagi anda yang berselancar ke kota Surabaya, pasti ada cara yang sangat mudah dan memberikan semangat baru dalam berkeliling kota . Suroboyo Bus adalah salah satu cara yang terbaik untuk melihat jalan-jalan ke Kota Pahlawan

(foto : Frengky Yuwanus yang bermasker merah saat sosialisasi Bis Surabaya di kecamatan Gubeng)


Frengky Yuwanus, kepala UPTD Pengelola Transportasi Umum, mengatakan Suroboyo Bus ini dapat digunakan dengan jalan-jalan Surabaya dengan mudah, nyaman , bersih dan aman.

"Bus ini free, dan tidak kotor dan kita harus patuh dan tertib sesuai dengan kecepatan maksimum yang sudah di tentukan. hanya dengan mengumpulkan dan menukar botol yang sudah ditentukan maka masyarakat bisa menikmatinya  botol plastik 1,5 liter  berjumlah 3 botol, botol ukuran sedang atau kecil 5 botol dan gelas plastik berjumlah 10 gelas semuanya sudah ada Perwalinya juga tentang hal ini,"kata Frengky 

(foto: Petugas Dishub menunjukan contoh karcis bis Surabaya)


lebih lanjut, untuk masalah ketertiban dari pengemudianya semuanya sudah terkontrol dengan apik

"Jadi semuanya sudah terkontrol dengan baik karena ada kontrol operator, jadi supir tidak bisa main-main, kalau nggak ada Surat Peneguran buat Supirnya,"semangat Frengky Rabu (05/08/2020)di  pertemuan sosialisasi Bis Surabaya kantor kecamatan Gubeng.

" yang ada sekarang ini ada  20 bus yang beroperasi dengan kapasitas maksimal 20  sampai 24 orang untuk yang  duduk dan yang berdiri pada masa pandemik covid ini dan tetap menggunakan protokol Kesehatan,"imbuhnya

Sementara ini, Jalur yang dilewati oleh Suroboyo, kalau Timur- Barat, Unesa ke ITS, Utara- Selatan,dari Purabaya ke jalan Rajawali, terus  Unair, Gunung Anyar ke arah Park and ride

 lebih jauh, kedepan akan ada penambahan helper, driver, Frengky, mengatakan bilamana ada pelayanan dari bis Surabaya ini pasti akan ditambahkan tenaga-tenaga helper, driver dengan tenaga yang lainnya sesuai dengan standar dan prosedur yang sudah ditentukan.

"Jika ada penambahan dari Bis maka akan penambahan tenaga-tenaga dari helper, driver, dan tenaga teknis lainnya, dan semuanya bukan dilakukan oleh dishub melainkan dilakukan oleh pihak ketiga dengan aturan dan kondisi yang sudah di buat oleh pihak dishub,"lugas Frenky

Frengky, berharap dengan sosialisasi ini maka masyarakat dapat teredukasi dan memahami layanan dari Bis Surabaya dengan baik serta dapat menikmatinya.

So, tunggu apalagi warga Pucang Sewu dan sekitarnya. Mau naik Bis yang nyaman dan tentram? maka naiklah Suroboyo Bus 

Sukses teman-teman dishub. tetap semangat dan selalu kompak

#dishubsby

#sapawargakotasby

(Pet/Nov_KIM PC 1000)




 

 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)
Posting Komentar
Baca selengkapnya