Langsung ke konten utama

Giat penegakan Inpres 6 tahun 2020

Surabaya -Instruksi Presiden no 6 tahun 2020 dikeluarkan agar masyrakat dapat memahami dan meresapi akan protokol kesehatan secara menyeluruh disegala aspek kehidupan dalam masyarakat. Ini dapat dilakukan dengan kolaborasi apik dengan 3 pilar dari tingkat kelurahan maupun dalam lingkup luas dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Bagi kecamatan Gubeng,giat 3 pilar dilakukan secara nyata Kamis (27/08/2020). Apel dimulai dari Polsek Gubeng dengan bertujuan penegakan dari aturan protokol kesehatan di wilayah kecamatan Gubeng.

(foto : Apel giat malam penegakan Inpres 6 tahun 2020 bersama 3 pilar di kantor Polsek Gubeng)


kebersamaan dan kekompakan terpancar tersirat dan tersurat dari .semua elemen dari tiga pilar kecamatan Gubeng hadir dari Satpol PP,Koramil 0831/Gubeng dan dari kepolisian menurunkan 3 polsek dalam rayon 3 yaitu Polsek Gubeng,Polsek Mulyorejo dan Polsek Sukolilo.


Sasaran operasi malam itu dilakukan penertiban akan cafe-cafe yang buka yang buka lebih dari jam 10 malam,yang tidak mengiindahkan sosial distancing, dan yang tidak mempunyai fasilitas cuci tangan,juga pengunjung yang tidak memakai masker.


Adapun cafe-cafe yang disasar malam itu adalah Cafe Rythm yang berlokasi di jalan ngagel  jaya utara, cafe Sura di jalan Ngagel Tama, cafe STK yang berlokasi di ngagel  jaya barat, dan cafe Merlyn yang berlokasi di daerah Kalidami.


Dari pemantauan semalam,cafe-cafe tersebut banyak yang kurang memahami aturan social distancing,masih ada pengunjung yang tidak menggunakan masker dan ada yang tidak memiliki fasilitas cuci tangan.

(foto : Penempelan stiker peringatan oleh tiga pilar dalam giat penegakan Inpres 6 tahun 2020)


Lalu, oleh petugas cafe-cafe tersebut diberikan himbauan dan peringatan oleh para petugas dengan persuasif.juga ditambah penempelan stikers yang memiliki acuan untuk kepatuhan dan kepatutan sesuai dengan Inpres 6 tahun 2020


Operasi yang dipimpin oleh Ipda Pol Slamet dari Polsek Gubeng ini berjalan lancar dan aman tanpa ada kendala apapun dilapangan. Giat dari 3 pilar ini berakhir pada jam 22.30 WIB 

(foto : Pengechekan fasilitas cuci tangan disalah satu warkop/cafe)



Bagi Bapak dan Ibu warga Kelurahan Pucang Sewu dan kecamatan Gubeng,ayo dan mari patuhi protokol kesehatan serta menaati Inpres 6 tahun 2020 agar pencegahan akan penyebaran virus corona dapat diantisipasi dari wilayah Gubeng sedini mungkin.

Salam kompak KIM PC 1000.tetap semangat!

(Pet/Nov-KIM PC 1000)





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...