Langsung ke konten utama

Dapur Umum RW 2 Kelurahan kertajaya tetap berkarya di Tahun baru Islam

Surabaya- kepedulian kepada sesama tetap terus dilakukan di kecamatan Gubeng. Salah satunya di Kelurahan kertajaya persisnya di RW 02 . Dengan sumringah dan senyuman selalu terpapar dari Ibu-ibu Hebatt yang selalu mau menolong lewat memberikan nasi bungkus apalagi gratis kepada warga RW yang berlokasi di wilayah Kertajaya Kamis(20/08/2020).  

(foto : Suasana didapur umum RW 02 Kelurahan Kertajaya) 


Semangat ini dimulai dari memasak dari jam 8 pagi dan selesai sekitar jam 12 siang. Tidak berhenti disitu saja, mereka juga membungkus dengan baik sehingga memberikan sesuatu yang baru dan berdampak.

Menurut Ibu Mamik Suparmi, Bendahara dari LPMK kelurahan Kertajaya, mengatakan dapur umum di RW 01-RW 11 ini dapat lebih bersemangat lagi dalam memberikan  khususnyadi hari 1 Muharram ini."pesan di hari ini bertepatan 1 Muharam hari tahun baru Islam buat warga  di wilayah RW 01-RW 11 bisa dapat memperdulikan dapur umum  dan  warga kita dalam memberikan kepada masyarakat yang tidak mampu,"kata Ibu yang mengatakan dapur umum buka pada hari Selasa, kamis, Sabtu

"Menu hari ada telur dadar, mie, telur bali, dan semuanya dikerjakan dari warga untuk warga,"tutur Mamik yang selalu menyiapkan 150 bungkus setiap kali distribusi ke RW-RW yang sudah ditentukan

Harapan kedepan, kata Bu Mamik,  bagi warga Kertajaya,  Surabaya ataupun warga luar Surabaya, pun Juga Pemkot Surabaya dapat langsung membantu meringankan kebutuhan sesama dengan memberikan kepada mereka yang membutuhkan.

"Jika warga atau pun warga di luar kota  daripada kelurahan, pun juga Pemkot Surabaya dapat langsung datang ke dapur umum untuk dapat berkontribusi langsung di balai RW 02 jalan Pucang Anom Timur 1 no 36 dengan langsung menghubungi saya,"jelas mamik kepada KIM Pc 1000

(Pet-Nov/KIM PC 1000)

Tambahkan teks




Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersamaan s

7 sepeda motor di garuk dan 5 orang anak dibawa ke Polsek Gubeng

Surabaya- Dalam mengantisipasi balapan sepeda motor dan sepeda liar di wilayah Ngagel jaya Utara sisi dekat Ngagel wasana Kelurahan Baratajaya, Polsek Gubeng secara langsung mengadakan penangkapan secara dadakan.Rabu malam (29/11)  Pembalap yang terciduk Operasi dadakan ini dikarenakan laporan masyarakat yang sering resah dengan keberadaan balap liar baik itu sepeda dan sepeda motor yang bergerak cepat sekitar jam 20.30 WIB   Dalam operasi penyekatan ini langsung dilakukan oleh petugas Polsek Gubeng dan alhasil 7 motor di garuk beserta lima anak muda yang secara langsung digelandang ke Polsek Gubeng.  3 orang anak langsung ditangkap tangan. selanjutnya 2 orang lain langsung di bekuk saat tidak dapat memberikan keterangan jelas kepada petugas.  Lokasi di jalan Ngagel Wasana kelurahan Baratajaya Dalam operasi ini tidak ada yang luka dari pihak pembalap. Sebuah keberuntungan malam yang indah di kelurahan Baratajaya  Semoga dengan peristiwa ini menjadi perhatian kita semua pun kolaborasi 3

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)