Langsung ke konten utama

Cegah Covid 19, Warga RW 05 dan 06 Kelurahan Pucang Sewu dapat Penyuluhan dari Puskesmas Pucang Sewu

Surabaya- Dalam mengantisipasi bahaya CO-VID 19, Puskesmas Pucang Sewu mengadakan penyuluhan Keliling di daerah Kecamatan Gubeng. Kali ini Ibu Tika,ketiga rekannya bersama Bapak Susilo dari Bhabinkamtibmas Pucang Sewu mengadakan perjalanan keliling Kampung di wilayah RW 06 Selasa Siang(07/04/2020) tepat pada jam 10 pagi. Perjalanan yang dimulai dari Puskesmas Pucang Sewu mengarah ke kampung RW 06 kelurahan Pucang Sewu. dalam perjalanannya yang ditempuh selama  1 jaman ini para Petugas Medis menyampaikan asal muasal penyakit Virus Corona(COVID-19), gejala-gejala yang ditimbulkan, dan pencegahan yang dilakukan sedini mungkin dalam kehidupan sendiri dengan menggunakan alat TOA yang dipakai dalam menyampaikan pesan.
(foto: penyuluhan keliling tim puskesmas bhabinkamtibmas pucang sewu)

Sementara itu,  Bapak Susilo, Bhabinkambtimas Pucang Sewu,menyampaikan pesan tentang intisari dari maklumat Polri dalam bahasa sehari hari kepada masyarakat seperti: mengadakan perjalanan memakai masker kemana saja, Hanya melakukan perjalanan kalau tidak mendesak tidak perlu dilakukan, mencuci tangan sebelum makan, dan jangan bergerombol, selalu berolahraga.

Perjalanan dari kawan-kawan Puskesmas sempat terhenti dengan pembangunan dari posko COVID -19  oleh RW 05. Pak Susilo dan Pak Sugiharto memberikan saran dan masukan kepada warga RW 05 Kalibokor Kencana tentang bahaya Covid 19.
(foto: sosialisasi virus corona ke warga Rw 05 & Rw 06)

Dari pantauan KIM PC 1000, masyarakat RW 05 mendirikan Posko COVID 19. Menurut Bapak Abdul Rohim selaku RT 01 RW 05, salah satu tujuan dari pendirian posko ini ingin memberikan edukasi tentang bahaya virus Corona yang merebak saat ini."tujuan kami dalam mendirikan Posko Corona ini agar masyarakat dapat disadarkan tentang bahaya dan pencegahan  Virus Corona yang merebak dan mendunia ini. itu mengapa posko ini didirikan,"kata Rohim juga dengan akan melakukan penyemprotan pada setiap kendaraan yang masuk ke RW 05 kencana

Tidak berhenti disitu saja, Bapak-Bapak yang berasal dekat dengan kali ini juga melakukan Caring atau pemanasan terhadap tubuh sehingga terhindar dari Virus Corona sedini mungkin tanpa melalui disenfektan. Kegiatan ini menarik dan memberikan sebuah contoh efektif dan efisien untuk menanggulangi Virus Corona secara berkala kepada masyarakat bantaran kali.

lanjut, kendaraan Puskesmas berjalan dan memberikan atensi kepada warkop-warkop yang membuka gerainya. serta memberikan saran dan himbauan kepada masyarakat supaya menghindarkan diri dari Virus Corona.

berbagai tanggapan Muncul dari tokoh masyarakat tentang penyuluhan yang dilakukan oleh Puskesmas Pucang Sewu kepada RW 06. Abbah Rohim, mengatakan secara syariat bagus."sebagai masyarakat Indonesia secara syariat itu oke. Hablum minannas sudah jalan. berdoa oke dan minum obat oke. setiap sholat ada sodaqoh jadi keduanya harus berjalan seimbang,"kata Tokoh masyarakat yang sudah 21 tahun berkarya di lingkungan RW 06

Abbah Rohim berharap agar seluruh Indonesia untuk semuanya ini adalah kehendak Allah dan manusia tidak bisa dapat berbuat apa-apa ini harus kembali kepada yang mahakuasa dalam menciptakan segala-galanya

lain lagi dengan Bapak Nurtoyo, Ketua RW 06, menyebutkan Penyuluhan ini sangat baik dengan ini dapat mengingatkan masyarakat untuk cegah tangkal COVID 19."dengan penyuluhan ini dapat menangkal COVID -19 dapat memberikan pengingatan akan anjuran dengan harapan agar himbauan-himbauan dari pemerintah dapat tersampaikan. memang kasih jempol 2 kepada Ibu Risma, walikota Surabaya, mungkin penyuluhan-penyuluhan ini dapat dilakukan 2 atau 3 kali sehingga masyarakat dapat mengalami pencerahan akan informasi,"diakhir perbincangan dengan KIM PC 1000

(Pet/Nov-KIM PC 1000)





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Telah ditemukan motor tak bertuan di jalan Ngagel Jaya Utara GG 7

 Surabaya kurang lebih 6.30 WIb telah ditemukan motor tak bertuan dengan plat nomer W 2893 CE sebuah motor Scoopy berwarna merah yang tergeletak tak bertuan. Selasa (9/1/2024). Motor Scoopy merah Menurut keterangan saksi mata motor yang tergeletak ini ditaruh sekitar jam1 siang dan diam sampai pagi ini tiada yang menemani Sebagai tindak lanjut, Pak RT setempat menghubungi LPMK sekaligus KIM untuk melihat tempat atau lokasi ditaruhnya motor tersebut. Alhasil KIM menghubungi pihak kepolisian untuk segera mengadakan investigasi di lapangan. Selang beberapa menit kemudian, pihak Polsek Gubeng langsung merapat di tempat perkara untuk melihat dan membuat observasi akan motor tersebut. Bagi Bapak dan Ibu sekalian yang merupakan pemilik motor tersebut silahkan langsung meluncur di Polsek Gubeng Surabaya untuk mengambil motor tersebut dengan menunjukan surat bukti kepemilikan atau lainnya. Demikian sekilas info dari KIM PC 1000 untuk 153 kelurahan sekota Surabaya. Salam Kompak! (Pet)