Surabaya- Kota Surabaya adalah kota Metropolis yang memiliki kekhasan tersendiri di Jawa Timur. salah satu diantaranya dengan adanya Urban Farming diatas rooftop berlokasi di jalan Ngagel Timur GG 5 no 29 Surabaya Sabtu(11/01/2020). Disuasana sejuk dan mendung sepoi-sepoi ,KIM PC 1000 berjalan-jalan santai menuju kesana untuk membuktikan adanya keterangan tersebut.. Di kawasan yang padat penduduk, saya ditemani Pandu Septian Pratama sang pemilik dari pengembangan Urban Farming di atas Rumahnya saya menanyakan beberapa hal tentang urban farming ini. alhasil, saya bertemu dengan sanak dan saudaranya untuk melihat dari pengembangan Urban farming diatas atap. Dengan penyusunan yang apik ditambah dengan penutupan kawat kasa yang manis sehingga dapat membatasi dari pancaran sinar matahari. juga tidak kalah menariknya beberapa lampu yang dapat mendukung penyinaran dimalam hari. selanjutnya, tidak berhenti disitu saja terdapat hamparan sayur Kangkung yang siap di panen.
Menurut keterangan, Ketua Karang Taruna RW 04 ini, Tanaman ini sudah mulai dikembangkan 2 tahun yang lalu bersama dengan beberapa orang. "Pengembangan dari penanaman sayur kangkung ini dimulai sejak 2 tahun yang lalu. dan pengembangannya dimulai dengan membuat penanaman sayuran dengan menggunakan tanah yang dicampur dengan pupuk semi organik,"kata Pandu yang mengatakan memulai penanaman kangkung ini bersama 7 orang anggota
Lanjut, Pandu, bilang, bahwasnya sayur kangkung ini dapat diproduksi kurang lebih 20 hari. dan hasilnya sangat lumayan dengan penanaman awal dengan modal yang tidak banyak tetapi efektif dapat menghasilkan hasil yang banyak bagi kebutuhan sehari-hari."dengan modal yang kecil pada waktu itu sekitar 70 ribuan, saya bersama dengan keluarga dapat mengembangkan pertanian sayuran ini sejak awal. dan ahasil setiap 20 hari, banyak sayur mayur yang dihasilkan dengan hasil yang bagus sekitar 300 ribuan dan lumayan cukup untuk memberikan tambahan bagi keluarga,"imbuh Pandu
Terkait dengan kendala yang terjadi di lapangan tentang pertanian diatas atap ini, Pandu, mengakui ada beberapa rintangan dalam menanam dan mengembangkan usaha ini."mengenai tantangannya sih soal cuaca ekstrim. kemaren beberapa hari yang lalu angin kencang mencoba untuk menerbangkan pembatas jaring dan cagak dari pengembangan tanaman tersebut. kendala lainnya karena banyak tikus yang berkeliaran sehingga beberapa pengembangan tanaman pendukung lainnya sempat mati, dan itu memberikan impresi yang kurang baik bagi kami,"jelas Pandu
"tetapi hal tersebut tidak mengendorkan semangat kami untuk berusaha dan berupaya menjadikan tanaman kangkung ini berhasil bagi keluarga kami dan bermanfaat bagi masyarakat",semangat Pandu
alhasil, Pemasaran kangkung masih terus berproduksi terus-menerus dan bahkan pemasaran daripada sayur mayur ini dimulai terus dari tetangga sampai dengan ke pasar Pucang
Selain daripada Kangkung, ada beberapa tanaman yakni terong, tomat dan chili. Namun demikian masih terus membutuhkan pengembangan lebih lanjut kedepan.
"kami masih membutuhkan bantuan dan dukungan untuk memberikan wawasan tentang pengembangan tanaman yang lain agar dapat menjadikan pengembangan tanaman dapat lebih berhasil dari dinas pertanian atau dinas terkait,"diakhir perbincangan dengan KIM PC 1000
(Pet/KIM PC 1000)
Komentar
Posting Komentar