Langsung ke konten utama

Menikmati Lezatnya Cap Gomeh di Waroeng Pati di Deka Hotel

Surabaya- Menyambut hari Imlek, rasanya belum lengkap tidak menyantap Lontong Cap gomeh di Waroeng Pati Deka Hotel. Waroeng Pati yang berlokasi di jalan HR Muhammad no 24 Surabaya memiliki Lontong Cap Gomeh yang enak dan pas untuk dinikmati oleh para pelanggan yang datang.Untuk hari ini Selasa(28/01/2020) lontong Cap Gomeh disediakan free dan boleh dinimkati oleh 100 orang yang mengunjungi Deka Hotel.
Sajian Lontong Cap Gomeh di Waroeng Pati

Menurut Chef  Ronang yang meracik Lontong Cap Gomeh ini memiliki spesifikasi yang menarik yang dapat disajikan kepada semua orang yang datang."Bumbu-bumbu yang ada dalam Cap gomeh ada 10 items adalah lontong, ayam yang dimasak kare, daging, telor rujak  petis, sayuran kacang panjang, urap, sayuran rebung pete yang dipotong kecil-kecil, dan bumbu yang lain ebi, kedelai, salad kacangan, dan toping dari serundeng,"kata Ronang untuk mempersiapkan makanan ini selama 1 hari.
"karena ini mempersiapkannya dengan merebus rebung, makanya dibutuhkan persiapan selama 1 hari. jadi kita pakai bubuk kedelai dan bubuk ebi dan ini merupakan akulturasi budaya Indonesia dan Tionghoa, jadi kita ingin mengangkat sesuatu yang spesial... dan yang paling spesial ada rebung dan telor petis serta santan yang spesial,"imbuhnya

lanjut, Ronang, kedepan masakan Cap gomeh akan menggabungkan nasi tumpeng sehingga rasa dan nilai esetetikanya so pasti berbeda dalam memberikan rasa dan kenikmatan tersenndiri hanya di waroeng Pati.
Duo budaya Jawa dan Tionghoa di Waroeng Pati
                             

Dari pantauan KIM PC 1000, ornamen yang meliputi dari hotel Deka ini benar-benar memberikan impresi dengan perayaan Imlek. Tidak hanya itu saja dengan adanya stall dari Lontong Cap Gomeh tentunya dapat memberikan kekhasan khasanah perpaduan budaya Tioghoa dan Indonesia. dimana ada sutil dan semua wajan dibuat semenarik mungkin menggambarkan nuansa desa Indonesia di cover warna merah yang menggambarkan semangat kenikmatan dan kebersamaan yang tidak terpisahkan. dan so pasti menikmati Lontong Cap Gomeh membuat untuk terus menerus merasakannya.

Ronang, berharap dengan adanya masakan Cap Gomeh di waroeng Pati ini dapat meningkatkan selera bagi pelanggan khususnya bagi mereka yang ingin menyantap makanan Indonesia dan nuasantara."saya berharap kedepan makanan dari disajikan di Waroeng Pati dapat memberikan cita rasa Khas Nusantara yang berbeda dan memiliki nilai yang kaya akan budaya nusantara,"singkat Chef Ronang.



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...