Langsung ke konten utama

Giat Tiga Pilar di Kecamatan Gubeng



Surabaya-Permasalahan di perkotaan Surabaya sebagai kota metropolis sangatlah pelik. Untuk itu dibutuhkan langkah-langkah yang tepat guna dalam memberikan solusi yang tepat dalam masyarakat sehingga tidak terjadi permasalahan atau konflik sosial.Untuk itu diperlukan langkah-langkah proaktif dan positif dalam mengembangkan kebersamaan dan keguyuban diantara warga, Pemerintah dan aparat Keamanan. Sehingga roda pemerintahan dapat bergerak  aktif, dinamis dan kondusif.


 Seperti yang dilakukan di RW 2 Kelurahan Baratajaya Kecamatan Gubeng, Giat Tiga Pilar  yang dilakukan bersama Pihak kecamatan, Danramil, dan Polsek di wilayah Gubeng bersama dengan RW dan tokoh masyarakat di Kelurahan Baratajaya.
Ada beberapa hal yang menjadi pokok diskusi dalam pelbagai masalah masyarakat di kelurahan Baratajaya diantaranya Fasilitas Umum(Fasum) yang  bakal dapat dipakai untuk kepentingan olah raga dan aktifitas lain, kaum lanjut usia ( lansia), dan Banyak kabel-kabel yang bergelantungan dan tidak beraturan di beberapa wilayah di Baratajaya. Pak Prayit, seperti di sapa Warga sehari-hari, menyatakan akan meresponi laporan masyarakat ini  dengan segera akan dicek keesokan hari Selasa(27/08).” Beberapa masalah ini akan kami adakan pengechekan  langsung besok ke lapangan,” lugas Prayit di balai RW 2 Kelurahan Baratajaya


Disisi Lain, mewakili Koramil 0831 Gubeng, Mayor Infantri Sutarji mendukung kebijakan dari bagian kepemerintahan di tingkat Kecamatan.”sejauh ini tidak ada pertanyaan dan tanggapan dari masyarakat kepada kami. Namun kami siap untuk menjaga dan mendukung setiap program pemerintah khususnya di level atau tingkat kecamatan,”tukas Pak Tarji dengan penuh semangat
Sementara itu dari Pihak kepolisian Sektor Gubeng, yang dipimpin langusng oleh Kompol Naufil Hartono menjelaskan untuk masalah keamanan masyarakat, Polsek Gubeng akan mendukung sepenuhnya kegiatan masyarakat terlebih dengan pihak kecamatan dalam memeilhara situasi kambtimas yang kondusif dan aman. “sebagai Polisi, saya sadar polisi tidak dapat berkerja dengan sendirinya. Melainkan Masyarakat dapat menjadi polisi bagi dirinya sendiri. Ini berarti peran serta aktif masyarakat dan sinergisitas informasi masalah kriminalitas dan kejahatan yang dapat disampaikan oleh masyarakat adalah hal yang positif dalam membangun kebersamaan dan menjaga kenyamanan warga. Khsususnya di Wilayah Gubeng. Ayo Jogo Suroboyo,”tandas  Mantan Kapolsek Semampir.
Acara yang dilakukan di RW 2 ini dilangsungkan dengan suasana yang bersahaja dan bersahabat penuh keakraban diantara Tokoh Masyarakat dan Tiga Pilar yang berada di Lingkungan kecamatan Gubeng. Kegiatan diakhir dengan foto bersama dengan tiga pilar dan Tokoh masyarakat yang ada dilingkungan  kelurahan Baratajaya. Maju Terus Tiga Pilar Kecamatan Gubeng!!!
(Pet/KIM PC 1000)



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gara-gara Kipas Angin! Seorang bocah jiwanya melayang

Surabaya- Sebuah kenyataan pahit ditelan oleh warga Juwingan Kertajaya di RT 01 RW10. Adalah CWU telah meninggal dunia gara-gara Kipas angin di warung Evi Selasa(14/05) pada sekitar pukul 21.00 WIB di RW 11 kelurahan Kertajaya.  Staff Bangtib kelurahan Kertajaya yang mendampingi keluarga Korban Adapun kronologi kejadian CWU yang berumur 15 tahun ini bermain bersama dengan 3 orang rekannya didepan teras warung. Saat keasyikan bermainan HP,CWU menyala kipas angin yang tidak sesuai standar disaat suasana panas sekali. Perebutan kipas angin terjadi diantara keempat anak tersebut. Alhasil kabel yang tidak diselotip menyambar CWU. CWU terpental kuat dan keras sehingga Ia tidak sadarkan diri. Team Polsek Gubeng di TKP Setelah beberapa saat teman-teman CWU membangunkan dia.Tetapi tidak ada reaksi dan aksi.Sehingga dikontak 112 dan orang tuannya. Diketahui bahwa CWU meninggal pada sekitar jam 21.00 nan. Kejadian sontak menjadi kerumunan massa.lalu semua petugas datang pada saat yang bersama...

Dugaan serangan jantung! Seorang tukang becak terplanting jatuh dari becak

 Surabaya- Sugiono asal Jombang,tukang becak yang sering mangkal di wilayah pasar Pucang jatuh terplanting  dan meninggal dunia dari becak di seputaran jalan Pucang Anom Timur.Rabu(22/05)  Sugiono yang sudah tidak bernyawa Menurut keterangan saksi mata, korban terjatuh tiba-tba dan sebegitu cepat meninggal dunia sekitar pukul 10.00 pagi.Sontak korban yang meninggal ini langsung mendapatkan penanganan dari PKM Pucang Sewu yang pertama kali datang ke Tempat kejadian perkara. Selanjutnya, banyak bantuan datang dari pol PP kelurahan Pucang Sewu, pol PP kelurahan kertajaya,team D and D, Posko  Timur, Polsek Gubeng,INAFIS Polrestabes Surabaya, Bhabinsa kelurahan Kertajaya dan PMI yang bergerak secara bersama dan melakukan giat ini dengan cepat. Sementara ini, Korban yang meninggal ini diduga karena serangan jantung tiba-tiba. Alhasil jatuh dari becak dan secara nyata meninggal di tempat.  Olah TKP oleh team INAFIS Korban di larikan langsung ke rumah sakit Karamenjanga...

Maling celaka habis dihajar korban pengendara motor di jalan Pucang Anom Timur

 Surabaya- kurang lebih 30 menit yang lalu telah terjadi kejadian lalu lintas. Ini adalah  kejadian yang unik dimana maling apes di cium pengendara motor Scoopy hitam di jalan Pucang Anom Timur Kamis( 25/07)  Penanganan korban lakalantas di Pucang Anom Timur Seorang maling dari arah Barat ke Timur Pucang Adi berlari cepat untuk menyelamatkan diri dari kejaran massa. Namun demikian, Maling apes karena tidak dapat menyelamatkan diri langsung  di hajar pengendara motor dari arah utara sebut saja Mr X  dengan plat nomer S 2765 WN.  Motor yang menabrak Menurut keterangan saksi mata, pengendara bermotor ini dengan kecepatan stabil antara 60 Km /jam langsung  menghambat larinya maling yang  berlari kencang. Alhasil benturan keras tak terelakan sehingga menyebabkan korban Mr X jatuh dan tidak sadarkan diri. Team penyelamatan yang hadir pertama kali dilokasi Polsek Gubeng berada di lokasi mengidentifikasi dan melakukan pemeriksaan.  Pasien langsung di...